Mesin magnetic drill atau mesin bor magnet merupakan alat yang dirancang untuk melakukan pengeboran secara presisi pada permukaan logam. Mesin ini dilengkapi dengan magnet elektromagnetik yang menempel kuat pada permukaan logam, sehingga memberikan stabilitas saat pengeboran. Berikut ini panduan lengkap cara menggunakan mesin magnetic drill dengan aman serta efektif.
Produk: Rotabroach Element 100
Persiapan Sebelum Menggunakan Mesin Magnetic Drill
1. Pastikan Lokasi Kerja Aman
-
Bersihkan area kerja dari debu, oli, atau material yang dapat mengganggu stabilitas mesin.
-
Pastikan permukaan logam yang akan dibor rata dan bebas dari karat.
2. Periksa Kondisi Mesin
-
Cek kabel dan colokan listrik untuk memastikan tidak ada kerusakan.
-
Pastikan magnet pada mesin berfungsi dengan baik.
-
Periksa mata bor / annular cutter untuk memastikan tajam dan sesuai dengan ukuran lubang yang akan dibuat.
3. Gunakan Alat Pelindung Diri (APD)
-
Gunakan kacamata pelindung, sarung tangan, dan pelindung telinga untuk melindungi diri dari serpihan logam dan suara bising.
4. Pilih dan Pasang Mata Bor / Annular Cutter yang Tepat
-
Sesuaikan jenis mata bor / annular cutter dengan material yang akan dibor.
-
Pasang mata bor / annular cutter dengan benar dan kencangkan menggunakan kunci yang disediakan.
Baca selengkapnya mengenai cara memilih annular cutter yang tepat untuk digunakan pada magnetic drill pada artikel Memilih Annular Cutter pada Magnetic Drill.
Langkah-Langkah Penggunaan Mesin Magnetic Drill
Pastikan mesin bor magnet ditempatkan pada permukaan yang rata, bersih dan kokoh, untuk memastikan daya rekat optimal. Permukaan kerja harus setidaknya setebal 10 mm agar magnet dapat berfungsi dengan baik.
Jika benda kerja terlalu tipis, tambahkan material serupa di bawahnya untuk meningkatkan ketebalan. Permukaan yang tidak rata, tidak dapat dimagnetisasi (misalnya aluminium), atau yang berlapis, dapat mengurangi daya magnet.
1. Cara Memegang Mesin Magnetic Drill
Mesin magnetic drill biasanya dilengkapi dengan pegangan pengangkut untuk memudahkan pergerakan unit. Setiap model mungkin memiliki posisi yang berbeda. Tetapi pada mesin magnetic drill, pegangan ini terintegrasi di dalam housing penyangga. Mesin bor magnet hanya boleh diangkat menggunakan pegangan yang telah ditentukan. Sebelum mengangkat mesin, turunkan unit motor dan geser ke posisi terendah.
2. Panel Kontrol (Panel Control Operation)
Sakelar, tombol, dan dial untuk mengontrol operasi magnet, kecepatan (speed), arah putaran, dan lainnya terletak di tempat yang berbeda pada setiap bor magnet, tergantung ukuran, merek, dan model mesin.
3. Tapping Function
-
Pastikan mesin mendapat daya, dan LED merah akan menyala (1).
-
Tekan tombol magnet untuk menyalakan magnet (2). LED akan menyala hijau atau merah (3), tergantung pada ketebalan material dan daya rekat magnet. LED hijau menunjukkan daya rekat optimal telah tercapai, dan operasi pengeboran dapat dilakukan.
Peringatan: Jika LED magnet menyala merah, ini menunjukkan daya rekat optimal belum tercapai, namun operasi pengeboran masih dapat dilakukan. -
Gunakan pengontrol kecepatan pada penutup atas mesin untuk mengatur kecepatan. Selalu gunakan kecepatan yang direkomendasikan sesuai ukuran bor yang digunakan.
-
Hidupkan motor dalam arah maju (4).
-
Bor lubang sesuai ukuran yang direkomendasikan untuk pemotongan ulir yang akan dibuat.
-
Tanpa mematikan magnet, ganti mata bor dengan tap.
-
Atur kecepatan spindel sesuai kecepatan yang diperlukan untuk proses tapping.
-
Mulai putaran spindel bor dalam arah maju (4) dan masukkan tap ke dalam lubang hingga mulai memotong. Setelah proses pemotongan dimulai, tap akan bergerak sendiri, hanya diperlukan tekanan ringan pada pegangan penggerak.
-
Setelah tap selesai membuat ulir, segera hentikan bor (4).
-
Ubah arah spindel bor ke arah mundur (5) dan keluarkan tap dari lubang. Ini memungkinkan tap diekstraksi dengan aman dari lubang pada kecepatan RPM yang lebih rendah.
4. Pemilihan Gigi (Gear Selection)
Mesin bor magnet Rotabroach Element 100 dilengkapi dengan gearbox 4 kecepatan. Gear ini digunakan untuk mengurangi kecepatan output saat menggunakan cutter dengan ukuran yang lebih besar.
Posisi Pemilihan Slide |
Pengaturan Kecepatan Kontrol |
||
Kiri |
Kanan |
Level 1 |
Level 6 |
\/ |
/\ |
45/min |
129/min |
\/ |
\/ |
70/min |
208/min |
/\ |
/\ |
150/min |
434/min |
/\ |
\/ |
240/min |
700/min |
Posisi Penggeser Selektor menunjukkan arah Kiri /\ dan Kanan \/ dengan rentang kecepatan yang tersedia antara 240–700 putaran/menit.
5. Pemasangan Cutter
Mesin ini dirancang untuk menerima pemotong dengan diameter shank Weldon 19,05 mm dan 31,75 mm (1 1/4”). Prosedur berikut harus diikuti saat memasang pemotong:
-
Dengan mesin dalam posisi tegak, pastikan Arbor Assembly (CA130) sepenuhnya dimasukkan ke dalam Arbor Spindle (RDD4022).
-
Ambil pilot yang sesuai dan masukkan melalui lubang pada shank pemotong. Masukkan shank pemotong ke dalam lubang Arbor Assembly, pastikan dua sisi datar penggerak sejajar dengan sekrup soket.
-
Kencangkan kedua sekrup menggunakan kunci hexagonal.
6. Pengoperasian Capstan
Quick Release Capstan adalah fitur yang menawarkan kemudahan bagi pengguna untuk pengoperasian dari dua sisi.
Untuk melepas capstan, ikuti langkah-langkah berikut ini:
-
Tekan tombol tengah pada hub capstan sambil memegang lengan capstan.
-
Dengan tombol masih ditekan, tarik capstan menjauh dari bodi utama sambil tetap memegang lengan capstan.
-
Masukkan kembali poros heksagonal ke dalam slot heksagonal untuk memasang capstan.
Perawatan / Maintenance Mesin Magnetic Drill
Untuk mendapatkan pemakaian jangka panjang dari mesin magnetic drill Anda, pastikan mesin selalu dalam kondisi kerja yang baik. Beberapa hal penting harus selalu diperiksa pada mesin Rotabroach. Selalu pastikan sebelum memulai pekerjaan apa pun bahwa mesin dalam kondisi kerja yang baik dan tidak ada bagian yang rusak atau longgar. Bagian yang longgar harus dikencangkan. Sebelum melakukan pekerjaan perawatan apa pun, pastikan pasokan daya telah terputus.
Deskripsi |
Setiap Operasi |
1 Minggu |
1 Bulan |
Pemeriksaan visual mesin untuk kerusakan |
x |
||
Pemeriksaan operasi mesin |
x |
||
Periksa keausan sikat |
x |
||
Periksa dasar magnet |
x |
||
Periksa kesejajaran mesin |
x |
||
Periksa pelumas |
x |
||
Periksa armatur |
x |
1. Pemeriksaan Sebelum Memulai Pekerjaan
Selalu pastikan mesin dalam kondisi kerja yang baik dan tidak ada bagian yang rusak atau longgar. Bagian yang longgar harus dikencangkan. Sebelum melakukan pekerjaan perawatan apa pun, pastikan pasokan daya telah terputus.
2. Periksa Secara Visual Kerusakan Mesin
Mesin harus diperiksa sebelum digunakan untuk memastikan tidak ada kerusakan yang mempengaruhi pengoperasian mesin. Perhatian khusus harus diberikan pada kabel utama. Jika mesin tampak rusak, jangan digunakan karena dapat menyebabkan cedera atau kematian.
3. Periksa Operasi Mesin
Operasi mesin harus diperiksa untuk memastikan semua komponen bekerja dengan baik.
4. Sikat Mesin (Brushes)
Periksa apakah ada tanda-tanda keausan yang tidak normal pada sikat (brushes). Pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan setidaknya sekali seminggu jika mesin sering digunakan. Jika sikat telah aus lebih dari 2/3 dari panjang aslinya, sikat harus diganti. Jika tidak, mesin dapat mengalami kerusakan.
5. Basis Magnetik
Sebelum setiap operasi, basis magnetik harus diperiksa untuk memastikan bahwa permukaannya datar dan tidak ada kerusakan. Basis magnetik yang tidak rata akan menyebabkan magnet tidak menempel dengan efisien dan dapat menyebabkan cedera pada operator.
6. Periksa Grease Mesin
Gemuk gearbox harus diperiksa sebulan sekali untuk memastikan semua komponen yang bergerak tertutup oleh pelumas untuk mencegah keausan. Gemuk harus diganti setidaknya setahun sekali agar performa mesin tetap optimal.
7. Periksa Armature Mesin
Pemeriksaan armature harus dilakukan setidaknya sebulan sekali untuk memastikan tidak ada tanda-tanda kerusakan visual pada bodi atau komutator. Beberapa tanda keausan pada komutator mungkin terlihat seiring waktu, dan ini normal (karena bagian ini bersentuhan dengan sikat). Namun, jika ada tanda-tanda kerusakan yang tidak normal, bagian tersebut harus diganti.
Distributor Mesin Magnetic Drill di Indonesia
PT LFC Teknologi Indonesia adalah distributor resmi mesin magnetic drill Rotabroach di Indonesia. Untuk berdiskusi seputar kebutuhan mesin magnetic drill di perusahaan Anda, silakan hubungi kami.
Kunjungi juga halaman Facebook, Instagram, Youtube, Linkedin dan TikTok kami untuk mendapatkan update terbaru seputar peralatan industri lainnya.