Mikroskop adalah alat optik yang digunakan untuk mengamati suatu objek yang sangat kecil yang sulit / tidak dapat dilihat langsung oleh mata manusia.
Mikroskop hadir dalam beragam jenis dan tujuan penggunaan. Oleh karena itu, penting untuk Anda mengetahui cara memilih mikroskop yang tepat, yang telah kami rangkum berikut ini.
Jenis Mikroskop
Umumnya, mikroskop terbagi menjadi 2 jenis, yaitu mikroskop stereo dan mikroskop majemuk (compound microscope).
1. Mikroskop Stereo
Mikroskop Stereo adalah mikroskop yang digunakan untuk mempermudah pengamatan objek dengan memberikan hasil gambar 3D, pembesaran yang relatif rendah, namun memiliki bidang pandang yang lebih besar dan cenderung bekerja pada sampel yang tidak dapat melewati cahaya. Mikroskop stereo adalah pilihan terbaik untuk proses inspeksi dan pengamatan objek makroskopik.
Contoh hasil pengamatan dengan mikroskop stereo:
2. Mikroskop Majemuk
Mikroskop majemuk (compound cenderung) atau biasanya disebut juga mikroskop cahaya (light microscope) adalah mikroskop yang digunakan untuk mengamati sampel tak kasat mata dan yang dapat dilewati cahaya. Jenis ini memiliki perbesaran dan resolusi optik yang sangat tinggi, sehingga sering digunakan untuk observasi sel atau jaringan. Mikroskop majemuk adalah pilihan terbaik untuk digunakan pada laboratorium biologi atau forensik.
Contoh hasil pengamatan dengan mikroskop majemuk:
Faktor Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Membeli Mikroskop
1. Jenis objek yang ingin diamati dan tujuan pengamatan
Faktor utama yang perlu dipertimbangkan saat memilih mikroskop adalah tau jenis objek apa yang ingin Anda amati dan apa yang ingin Anda lakukan dengan gambar hasil pengamatan tersebut.
Contohnya jika objek Anda adalah papan sirkuit, tentu Anda tidak dapat mengamati komponennya menggunakan mikroskop majemuk, karena cahaya tidak dapat melewati objek tersebut dan Anda tentu membutuhkan hasil gambar 3D dari papan sirkuit, sehingga seharusnya Anda menggunakan mikroskop stereo untuk mengamatinya.
Sebaliknya, jika Anda ingin mengamati objek sel bakteri, maka dengan mikroskop majemuk cahaya dapat melewati objek dan perbesaran pada mikroskop ini akan mampu melihat sel detail sekecil itu.
2. Jumlah eyepiece pada mikroskop
Faktor selanjutnya adalah menentukan berapa jumlah eyepiece yang diperlukan. Mikroskop memiliki berbagai jumlah eyepiece, yaitu: binokuler, monokuler, trinokuler, hingga mikroskop digital atau tanpa eyepiece. Pilihlah yang sesuai dengan tingkat kemudahan, kenyamanan, dan kualitas yang diinginkan
3. Perbesaran mikroskop
Faktor yang ketika adalah menentukan berapa perbesaran yang dibutuhkan untuk mendapatkan gambar spesimen yang akurat, apakah di level low, medium, atau high magnification.
Salah satu perbedaan utama antara mikroskop stereo dan mikroskop majemuk adalah mikroskop majemuk memiliki resolusi optik yang jauh lebih tinggi dengan perbesaran mulai dari 40x - 1.000x. Sedangkan mikroskop stereo memiliki daya resolusi optik yang lebih rendah dimana perbesarannya berkisar antara 6x - 50x.
Distributor Mikroskop di Indonesia
PT LFC Teknologi Indonesia adalah distributor resmi mikroskop di Indonesia. Kami akan membantu Anda untuk lebih memahami spesifikasi mikroskop yang tepat sesuai kebutuhan Anda.
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang mikroskop untuk mendukung bisnis Anda, silahkan hubungi kami melalui halaman kontak.
Kunjungi juga halaman facebook, instagram, youtube dan linkedin kami untuk mendapatkan update terbaru seputar peralatan industri lainnya.